Kondisi Kantor Selepas Jam kerja Part.2
Cerita Kondisi Kantor Selepas Jam
kerja kita lanjut ke Part 2 yah. Yuk langsung aja !!
Basement kedua adalah salah satu
bagian Gedung yang cukup menyeramkan Banyak kejadian aneh dan menakutkan yang
pernah terjadi di tempat ini. Tidak Cuma sekuriti dan Office Boy saja, tetapi
Karyawan dan Karyawati yang bekerja di Gedung ini pun sering mengalami kejadian
seram.
Basement satu dan dua hanya diisi oleh
mobil, sementara motor parkir di lapangan luas di bagian belakang Gedung. Kami
sebagai sekuriti biasanya memang mengarahkan parkir mobil di basement satu
terlebih dahulu, dan setelah penuh baru kami alihkan ke basement dua.
Di Basement satu dan dua, Pengelola Gedung
menyiapkan ruangan khusus sebagai ruang tunggu supir, tempat yang cukup nyaman
untuk supir beristirahat dan melepas Lelah. Tapi mayoritas supir tidak mau
menunggu di ruang tunggu Basement dua, apalagi jika supir supir yang sudah
sering mengunjungi Gedung ini, mereka akan lebih memilih untuk ke ruang tunggu
di basement satu.
Yah karena tadi itu, Basement dua
cukup menyeramkan menurut mereka. Ada yang bilang ada Kuntilanaknya, ada yang
bilang ada Pocongnya, ada yang bilang ada anak anak kecil berkeliaran,
Macam-Macam.
Basement dua ini cukup luas dan dapat
menampung banyak sekali kendaraan. Kalau kami sedang patroli di sana, biasanya
menghabiskan waktu sekitar lima belas menit untuk mengelilinginya.
Keadaannya bersih karena memang selalu
ada petugas yang membersihkannya setiap sore. Tapi karena memang tidak pernah
terpapar sinar matahari, jadi udaranya sangat lembab walaupun sudah ada kipas
ventilasi di beberapa sudut ruangannya. Dan seperti Basement Gedung pada
umumnya, tiang-tiang pancang pondasi Gedung berbaris berdiri kokoh menghiasi
Basement. JokerDana
Marco,27 Tahun Karyawan Pukul 20.00
WIB
Hari yang cukup Melelahkan , sangat menguras tenaga dan
pikiran. Pak Bos sedang sensitive hari ini, Target kerja gw belum tercapai
padahal sudah masuk minggu keempat.
Target..Target.. Target..
Itu yang ada di pikiran gw selama
nyaris 24 jam , terkadang dalam mimpi pun gw masih dikejar Target. Beginilah
nasib menjadi Budak Korporat.
Tapi Syukurlah hari ini sudah
berakhir. Gw bisa pulang dan beristirahat. Jam 10 malam kantor gw yang ada
dilantai sebelas sudah sepi, sangat sepi malah. Setelah Celingak celinguk ke kanan
kiri depan belakang, gw baru sadar kalau gw sendirian di ruangan yang besar ini.
Ya sudah, gw memutuskan untuk membereskan
meja dan bersiap untuk pulang. Sebagian besar lampu sudah dalam keadaan mati,
hanya lampu dekat gw aja yang masih menyala.
Gw memang cukup sering pulang paling
terakhir dan malam psatinya, tapi paling sering hanya sampai jam Sembilan malam.
Jarang sekali gw pulang lebih dari jam Sembilan seperti mala mini karena gw agak
kurang nyaman dengan situasi Gedung klo sudah semakin malam. Lagipula jam Sembilan
biasa nya sekuriti dan OB kantor sudah pada pulang semua. JokerDana
Beberapa kali gw merasakan sesuatu yang
aneh dan cukup menyeramkan di ruangan tempat gw kerja ini. Gw takut makanya gw
menghindari pulang lewat dari jam Sembilan kecuali terpaksa.
Gw menarik badan ke belakang,
Meregangkan dan melemaskan otot seluruh tubuh setelah seharian cukup tegang.
Setelah itu gw berdiri dan kemudian meraih tas, gw mau pulang. Namun tiba tiba
didepan pintu ruangan, gw melihat ada perempuan yang berjalan melintas.
“Ah, Syukurlah ada teman turun.” Begitu
pikir gw dalam hati.
Pintu ruangan itu berjarak sekitar 30
meter dari meja tempat gw duduk, cukup jauh memang. Makanya setengah berlari gw
bergegas ke pintu keluar untuk kemudian menuju Lift.
“Ting..”
Lift belum terlihat dari tempat gw
yang masih sedang berjalan tapisudah terdengar suara pintunya terbuka. Gw
berpikir, perempuan yang tadi melintas didepan pintu yang membuka Lift.
Akhirnya pintu lift sudah terlihat. Walaupun dari samping, gw dapat melihat
kalau lift sudah terbuka pintunya. JokerDana
“Mbak, Tolong tahan pintunya ya.”
Setengah berteriak untuk meminta
perempuan yang ada di dalam untuk menahan Lift dan menunggu gw yang masih
berjarak belasan meter. Ketika sudah sampai di depan Lift, gw kaget..
Kenapa?
Karena Lift ternyata dalam keadaan
kosong. Loh?? Kemana perempuan tadi?Gw melihat kekanan kiri, tidak ada
siapa-siapa, Sepi..
Tiba-tiba gw merinding, perasaan gw
gak enak. Gw langsung masuk ke dalam Lift dan menutupi Pintunya. Dan Lift pun
bergerak turun. Gw masih bingung, kemana perempuan itu?
Karena walaupun hanya sekilas, tapi gw yakin dengan keberadaan perempuan berambut Panjang yang melintas di depan
ruangan tadi. Ah sudahlah…
“Ting..”
Pintu Lift terbuka di basement dua,
tempat gw memarkirkan kendaraan. Gw paling anti sebenarnya parkir debasement dua
ini. Ngeri..!!
Selalu sepi, apalagi kalau sudah malam
seperti ini. Karena tadi pagi gw terlambat datang yang membuat gw dengan terpaksa
harus parkir di basement dua. JokerDana
Dan benar saja. Basement dua yang
sangat luas ini hanya tinggal beberapa kendaraan yang masih terlihat parkir.
Sepi, Tidak ada satu orang pun yang terlihat. Seperti Basement pada umumnya, Penerangan
di basement ini juga hanya seadanya, cahayanya redup remang.
Jarak antara lift dan mobil gw cukup
jauh, banyak Langkah kaki yang harus gw lakukan untuk sampai ke mobil. Gw
melangkah benar-benar sendirian, hanya Langkah kaki gw aja yang terdengar
memecahkan kesunyian.
Tapi Ketika baru setengah perjalanan,
tiba-tiba gw mendengar seperti ada suara Langkah kaki yang mengikuti dari
belakang. Refleks, gw menoleh ke arah suara.
Tapi tidak ada siapa-siapa, gw masih
sendirian. Tidak mau ambil pusing, gw lanjut berjalan. Sekali lagi hanya Langkah
kaki gw aja yang terdengar. JokerDana
Tapi Tiba-tiba suara Langkah kaki di
belakang terdengar lagi. Lagi-lagi gw menoleh ke belakang tapi tidak ada
siapa-siapa. Saat itulah gw mulai merinding, perasaan gw mulai gak enak karena
jelas jelas suara Langkah kaki itu terdengar dari belakang. Suara Langkah kaki
yang terdengar seperti Langkah kaki perempuan menggunakan sepatu hak tinggi.
“Tak..Tok..Tak..Tok..” seperti itu kira-kira
terdengarnya.
Gw lanjut melangkah, kali ini dengan
mempercepat laju jalan. JokerDana
“Tak..Tok..Tak..Tok..”
Suara itu terdengar lagi, terus mengikuti
gw dari belakang. Gw ketakutan dan gw setengah berlari menuju mobil. Ketika
pada akhirnya sudah sampai di mobil, sebelum membuka pintu gw sempatkan melirik
ke belakang, tidak ada siapa-siapa. Sepi dan Kosong.
Pintu gw tutup Ketika sudah duduk
dibelakang kemudi. Sambil memanaskan mesin mobil sebentar, gw arahkan pandangan
ke sekeliling. Benar-benar sepi dan kosong.
“ Sial, bikin takut aja..” begitu
guman gw dalam hati
Lalu gw menjalankan mobil perlahan
menuju basement satu. Tapi ada yang aneh, perasaan gw masih gak enak, ada apa
ya ? Gw kaget, badan gw lemas, gw ketakutan
Ketika secara tak sengaja gw melirik ke kaca spion mobil yang di dalam.
Kenapa? Ada apa?
Ternyata dari pantulan kaca spion, gw
melihat ada perempuan yang sedang duduk di kursi belakang di sebelah kiri. Gw
gak sendirian. Gw yakin kalau gw gak sedang berhalusinasi, perempuan itu benar
benar terlihat mata dan Sebagian wajahnya. Matanya sama menatap kearah kaca
spion, dengan wajahnya yang pucat tapi terlihat tersenyum kecil.
Gw langsung merubah posisi duduk
menjadi lebih dekat ke kemudi dan gw gak mau melihat spion lagi. Sungguh
perjalanan meuju basement satu yang sangat lama. Gak lama kemudian tercium
wangi parfum wanita, sangat kuat tercium. JokerDana
Gw mempercepat laju mobil yang
akhirnya sampai juga di basement satu. Untunglah di ujung basement gw melihat
satu orang sekuriti sedang berdiri di depan ruangannya. Gw menghentikan mobil
di depan sekuriti kemudian langsung turun dari mobil.
“Eh, Mas Marco baru pulang mas?”
Sekuriti itu bernama Yono dan gw cukup
mengenalnya.
“Iya mas Yono..”
“ Kok kayak panik gitu mas, ada apa
mas Marco?”
Gw menyulut sebatang Rokok kemudian
bilang ” Ada hantu perempuan di belakang mobil mas.”
Mas Yono langsung memeriksa mobil. Membuka
pintu belakangnya.
“ Gak ada Mas, kosong,,” begitu
katanya.
Setelah sudah cukup Tenang, gw
ceritakan seluruh kejadiannya kepada mas Yono saat itu juga. Sejak saat itu gw
gak pernah mau Lagi parkir di Basement dua. Kapok..
Itu adalah Part 2 untuk serial “ Kondisi Kantor Selepas
Jam Kerja”.
Semoga bisa dinikmati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar